photo cc532cee-48b0-4304-ab84-5f3a3fad823f.jpg  photo cc532cee-48b0-4304-ab84-5f3a3fad823f.jpg
 

PFA Akan Bantu Mediasi Luiz-Evra


Polemik atau perseteruan antara Luiz Suarez dan Evra masih berlanjut setelah keduabelah pihak mengklaim merasa benar.

Kang Luiz membantah tuduhan Evra dengan mengatakan, "Aku kecewa dituduh rasis. Aku hanya bisa mengatakan bahwa aku selalu menghormati orang lain. Kita semua sama. Aku datang ke lapangan dengan impian maksimal, seperti anak kecil yang menikmati apa yang dilakukan, dan bukannya membuat konflik," ungkap Suarez.

Sedangkan Evra melalui perbincangan di stasiun negaranya Chanalplus, mengatakan bahwa Luiz mengatakan kata (rasis) berkali-kali saat mereka bentrok di Anfiled.

menanggapi persoalan ini Asosiasi pesepakbola profesional angkat bicara dan membantu tercapainya mediasi.

Ketua eksekutif asosiasi pesepakbola profesional (PFA) Gordon Taylor mengatakan, pihaknya sudah siap jika diminta menjadi mediator untuk menyelesaikan perselisihan antara Luis Suarez dan Patrice Evra.

Seperti diwartakan sebelumnya, Evra menuding Suarez telah melakukan pelecehan rasis ketika Liverpool bermain imbang 1-1 melawan Manchester United pada akhir pekan kemarin.


Suarez memberikan respon, dan mengaku kecewa dengan tuduhan Evra, serta membantah telah mengeluarkan kata-kata rasis.

“Ini [mediasi] sesuatu yang pernah kami lakukan di masa lalu, dan ini akan menjadi sesuatu yang kami harapkan di masa mendatang,” ujar Taylor dilansir Sporting Life.

“Kita semua harus kepala dingin, dan merefleksi apa yang terjadi, kemudian menghubungi FA, dan lihat tindakan apa yang akan diambil.”

“Sungguh mengecewakan ada dua pemain dari dua negara berbeda berselisih melebihi permasalahan yang lain.”

“Hanya dengan memiliki aturan yang jelas mengenai masalah itu membuat kita bisa mengeliminirnya, dan berharap tidak terjadi lagi di masa mendatang.”

0 komentar:

Posting Komentar

Komentar Facebook