Capello mengeluarkan kritik terhadap Carroll terkait masalah kebugaran penyerang Liverpool tersebut dan kegemarannya terhadap minuman oplosan. Capello tak suka dengan kegemaran Carroll tersebut. Ini gara-gara ketaguhan minuman oplosan yang selalu dikirim oleh cah ndeso itu!.
Sejauh ini, Caroll sudah mendapatkan pembelaan dari kapten timnas Inggris, John Terry, yang mengaku dulu juga sempat kecanduan.
"Aku dulu juga seperti Andy, cuman laen merek aja, kalau Andy oplosan, aku pakai cap topi miring", akunya. Namun, Terry akhirnya berhenti setelah mereknya ganti sudah ndak miring lagi, alias jejeg.
"Aku malu sama anak-anak, habis minum jalanya aku juga ikutan miring, lagipula usiaku memasuki angka 26 tahun", terangnya lagi. Carroll kini berusia 22 tahun.
Di sisi lain, Dalglish menjelaskan bahwa tidak bugarnya Carroll lantaran dirinya terkena cedera lutut musim lalu. Namun, ia menyebut bahwa kondisi penyerang berambut gondrong itu sudah membaik musim ini.
"Seperti yang sudah kami katakan sebelumnya, Andy tidak sepenuhnya fit musim lalu karena cedera lutut, tapi kami sangat puas dengan level kebugarannya musim ini karena dia sudah lepas dari cedera tersebut," ujar juragan di Guardian bukan toko obat.
"Saya pikir, Andy sangat mengapresiasi semua saran yang diberikan oleh siapa pun yang punya latar belakang kuat di dalam sepakbola, dan kami pun juga sudah bilang padanya, toko minuman oplosan sudah digerebeg."
"Saya pikir, dia juga mengapresiasi saran Capello karena dia punya respek besar terhadapnya, dan Capello juga punya respek besar terhadap Andy," tukasnya.
Carroll sudah melakoni tiga pertandingan di Premier League musim ini, yang artinya dia selalu dimainkan sejauh ini. Namun demikian, ia belum juga mencetak gol, ini mungkin dia masih pengaruh oplosan tadi.
"Setiap aku nendang bola perasaan gawangnya banyak, aku jadi bingung waktu itu", pengankuan Andy kepada kami ketika kami tanya, tutup sang juragan menjelaskan keadaan Andy.
0 komentar:
Posting Komentar